Mengenal Kelelawar Serta Ciri-Ciri dan Klasifikasinya


Mengenal kelelawar serta ciri-ciri dan klasifikasinya
Mengenal kelelawar Serta Ciri-Ciri dan Klasifikasinya

Mengenal Kelelawar Serta Ciri-Ciri dan Klasifikasinya

Mengenal kelelawar Serta Ciri-Ciri dan KlasifikasinyaKelelawar menurut Wikipedia adalah satu-satunya mamalia yang bisa terbang. Diklasifikasikan sebagai Chiroptera, yang bermakna hand winged. Ordo ini dibagi lagi menjadi dua Sub ordo yakni Microchiroptera (Sayap tangan kecil) dan Megachiroptera ( Sayap tangan besar ).  dibawah ini akan dijelaskan dan mengenal Kelelawar serta ciri-ciri dan klasifikasinya.

Mengenal Kelelawar

Dalam mengenal kelelawar tentunya harus dipahami bahwa banyak kelelawar Microchiroptera  tinggal di gua dan punya pandangan mata yang baik yang memungkinkan mereka untuk lihat dalam kondisi cahaya rendah, serta sonar yang memungkinkan mereka untuk menavigasi dalam kegelapan total. Mereka bisa terbang bersama dengan kecepatan tinggi lewat lorong kecil gua memutar bersama dengan akurasi yang mengagumkan. 

Kebanyakan spesies bertengger di dalam gua-gua di siang hari. Saat senja eksodus besar-besaran berjalan pada selagi mereka meninggalkan gua untuk memakan serangga hawa pada malam hari. Para kelelawar kecil tidak mesti bingung bersama dengan sepupu mereka yang lebih besar, Megachiroptera, kelelawar pemakan buah, atau dikenal sebagai pindah terbang. 

Ciri - Ciri Kelelawar

Mengenal kelelawar serta ciri-ciri dan klasifikasinya
Ciri-Ciri Kelelawar

Ciri-ciri Kelelawar pada umumnya hampir seluruh kelelawar aktif di malam hari dan banyak yang hidup di gua. Meskipun mereka memandang dengan baik, mereka lebih mengandalkan pendengaran, mengfungsikan ekolokasi (sonar) untuk hindari tabrakan dan untuk menangkap serangga yang tengah terbang.

Ciri-ciri kelelawar lainnya yaitu seperti mengeluarkan suara bernada tinggi (hingga 100.000 hertz) yang bergema dari objek yang ditemuinya. Gema memberi tambahan informasi kepada kelelawar tentang ukuran, bentuk, dan jarak benda. Kelelawar yang buta dengan gampang mendapatkan jalan mereka lewat kendala yang rumit, namun ketulian bisa mengakibatkan mereka tidak berdaya. Berikut beberapa ciri-ciri kelelawar terhadap umumnya, yaitu: 

1. Ciri-ciri kelelawar pertama mempunyai kemampuan ekolokasi, sehingga mampu memperkirakan jarak mangsa.

2. Merupakan hewan nokturnal atau hewan yang aktif di malam hari.

3. Termasuk dalam hewan frutivora (pemakan buah).

4 Mempunyai kemampuan tidur bergantung.

Mempunyai selaput putih pada sayapnya.

6. Mempunyai cakar pada bagian sayapnya.

7. Mempunyai Sonar atau gelombang ultrasonik,

8. Biasanya akan hibernasi pada musim dingin.

9. Terbiasa tinggal ditempat yang gelap dan lembap.

10. Ciri-ciri kelelawar Terakhi yaitu kelelawar memiliki Indra penciumam yang sangat tajam.


Klasifikasi Kelelawar

Mengenal kelelawar serta ciri-ciri dan klasifikasinya
Klasifikasi Kelelawar

Dalam Klasifikasi kelelawar dibagi menjadi 2 Sub Ordo .Kelelawar dibagi 2 berdasarkan anatomi menjadi dua divisi utama atau subordo yaitu ordo Megachiroptera atau kelelawar buah yang hanya ditemukan di area tropis dan ordo Microchiroptera atau kelelawar pemakan serangga yang tersebar di semua dunia. dibawah ini terdapat klasifikasi kelelawar.

  • Kingdom     : Animalia
  • Upakerajaan     : Bilateria
  • Infrakerajaan     : Deuterostomia
  • Filum     : Chordata
  • Upafilum     : Vertebrata
  • Infrafilum     : Gnathostomata
  • Superkelas     : Tetrapoda
  • Kelas     : Mammalia
  • Upakelas     : Theria
  • Infrakelas     : Placentalia ·
  • Ordo     : Chiroptera Blumenbach, 1779
  • Subordo     : Megachiroptera, Microchiroptera

1. Kelelawar Megachiroptera

Klasifikasi kelelawar yang pertama yaitu kelelawar Megachiroptera atau kelelawar pemakan buah juga spesies kelelawar terbesar, flying foxes, yang beratnya mampu raih 2 atau 3 lbs (0,9 hingga 1,4 kg). Makanan mereka nyaris seluruhnya terbatas pada buah, nektar, dan serbuk sari.

2. Kelelawar Microchiroptera

Klasifikasi kelelawar yang kedua yaitu kelelawar Microchiroptera atau kelelawar pemakan serangga juga jenis kelelawar terkecil. Terlepas berasal dari namanya, sebagian berasal dari kelelawar ini hidup seluruhnya atau sebagian besar berasal dari buah. Sejumlah besar memakan serangga dan dalam sebagian kasus, hewan yang lebih besar. Anggota berasal dari sebagian spesies kelelawar ini menangkap ikan kala mereka meluncur di atas air, dan kelelawar vampir Amerika Selatan memakan darah secara eksklusif. 

Morfologi Kelelawar

Mengenal kelelawar serta ciri-ciri dan klasifikasinya
Morfologi Kelelawar

Morfologi kelelawar tak luput dairi perbedaan nyata antara sayap kelelawar dengan sayap burung adalah pada perluasan tubuhnya yang berdaging dan sayapnya yang tidak berambut terbuat dari membran elastis dan berotot.

Kelelawar memiliki dua tipe sayap, tipe sayap lebar dan sayap kecil. Sayap kecil ditemukan pada kelelawar yang hidup di alam tertutup. Tipe sayap kecil berguna untuk terbang dengan cepat. Tipe sayap lebar dimiliki kelelawar yang hidup di tempat terbuka, terrang pelan di antara cabang pohon (Vaughan, 2000).

Morfologi kelelawar pada umumnya memiliki sayap yang terdiri dari beberapa bagian yaitu plagiopatagium, propatagium, dactylopatagium, uropatagium, dan informal membran. Tulang telapak dan jari tangan kelelawar mengalami pemanjangan dan berfungsi sebagai kerangka sayap dan antara kaki belakang dan ekor membentuk membran interfemoral (Prastianingrum, 2008).

Menurut Simmons dan Conway (1997) kaki bawah termodifikasi guna membantu patagium pada saat terbang atau menggantung. Kelelawar memiliki otot yang kuat pada jari-jari kaki untuk mencengkeram sehingga kelelawar dapat tidur menggantung.

Kelelawar mempunyai otot pada patagium dan menggunakan otot-otot tambahan pada dada untuk menggerakkan sayap ke atas dan bawah. Tulang yang kuat pada kelelawar dipakai untuk menopang propatagium pada membran sayap sehingga  memiliki kemampuan untuk melakukan manuver saat terbang. Hal ini dikarenakan sayapnya yang lebih kompleks jika dibandingkan dengan kelelawar dari jenis Megachiroptera (Simmons dan Conway, 1997).

Ukuran tubuh (Suyatno, 2001)

  • Lengan bawah sayap 53-58 mm
  • Telinga 32-39 mm, besar dan tegak
  • betis 29-32 mm
  • Kaki belakang 14-17 mm
  • bobot badan 40-60 gram (Lekagul dan McNeely, 1977)
  • Total panjang badan 65-95 mm (Lekagul dan McNeely, 1977
itulah secar a singkat dalam mengenal kelelawar serta ciri-ciri dan klasifikasinya.... Semoga membantu :)

Komentar